Pengganti Mentega yang Murah, Bikin Kue Kering Lebaran Wangi

 Kue kering tak pernah absen dari rumah orang Indonesia saat hari raya, khususnya Lebaran. 

Potensi kue kering untuk dijual jelang lebaran juga tinggi.  

Bagi penjual kue kering yang mengincar target premium, bisa membuat kue kering dengan mentega karena rasa dan aromanya yang nikmat. 

Bukan berarti tanpa mentega kue kering tak bisa enak, Head Pastry Chef of Beau Bakery Arief Maulana Ikhsan memberi tips bagi pembuat kue kering untuk mengunakan butter oil substitute.  

“Sedikit tips, kalau mau pakai margarin yang murah dan wangi bisa dicampur sama BOS (butter oil substitute),” ujar Arief. 

BOS adalah sejenis lemak nabati yang memiliki tekstur mirip seperti mentega. 

BOS ini berfungsi untuk memberikan tekstur yang lembut pada kue kering, mirip seperti fungsi mentega. Selain itu, BOS juga bisa menambah rasa dan juga aroma yang mirip seperti mentega pada kue. 

Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan tekstur kue yang padat dari margarin tapi tetap dengan kelembutan dan aroma khas mentega dari BOS ini. 

Kamu tak perlu menggunakan campuran banyak BOS.  

Perbandingan yang pas menurut Arief adalah empat banding satu (4:1) antara margarin dan BOS, atau sekitar 800 gram margarin dengan 200 gram BOS.

“Kalau kebanyakan karena rasanya (BOS) terlalu kuat malah jadi terlalu artifisial. 

Karena secara rasa dia kurang enak. Dia kan minyak gitu, tasteless (kurang rasa) tapi bikin wangi,” pungkas Arief. Harga BOS berkisar Rp 30.000 per 500 gram. 

Bandingkan dengan harga mentega Rp 30.000 per 227 gram.  

Selain menggunakan BOS, pengusaha kue kering rumahan juga bisa langsung menggunakan margarin yang khusus untuk membuat kue kering. 

Saat ini di pasaran sudah banyak merek margarin yang mengeluarkan produk khusus kue kering. Biasanya produk tersebut merupakan campuran antara mentega dan margarin. 

Harganya lebih terjangkau daripada mentega. Produk ini punya rasa dan aroma campuran dari mentega serta margarin. 

Kelebihannya lebih praktis karena hanya dari satu produk saja.

Penulis : Syifa Nuri Khairunnisa

Editor : Silvita Agmasari

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »
Diberdayakan oleh Blogger.